Anak-anak…
Pernahkah kalian memikirkan hal-hal berikut ini?
“Bagaimana alam semesta tercipta?”
“Bagaimana matahari dan bulan bermula?”
“Di manakah kamu sebelum dilahirkan?”
“Bagaimana lautan, pohon-pohon, dan hewan-hewan muncul?”
“Bagaimana buah-buahan yang beraneka warna dan beraroma harum yang kita sukai, seperti pisang, rambutan, manggis, muncul dari tanah yang sangat gelap? Siapa yang memberi mereka warna dan aroma?”
“Dari mana lebah yang mungil belajar bagaimana membuat madu yang begitu lezat? Bagaimana ia membuat sarang yang memiliki sudut-sudut yang sempurna?”
“Siapakah manusia pertama?”
“Ibumu telah melahirkanmu. Tapi manusia pertama tidak mungkin memiliki ibu atau bapak. Lalu bagaimana manusia pertama ini muncul?”
Dalam buku ini, kamu akan mempelajari jawaban-jawaban yang paling benar atas semua pertanyaan tadi.
Tahukah kamu apa jawaban yang paling benar? Segala sesuatu yang kamu lihat di sekitarmu, termasuk gurumu sendiri, teman-temanmu, orang tuamu, Bumi, matahari, makananan yang kamu sukai, pisang, manggis, rambutan, bunga-bunga yang beraneka warna, aroma yang harum, manusia, kucing, anjing, semut, lebah, kuda, burung, kupu-kupu… pendeknya, segala sesuatu diciptakan oleh Allah Yang Mahakuasa.
Kami akan bertanya, “Pernahkah kamu memikirkan dari mana lebah yang mungil itu belajar bagaimana membuat madu yang begitu lezat?” Ya, Allah Yang Mahakuasa-lah yang mengajari lebah membuat madu.
Tetapi, ada orang-orang yang mengingkari hal-hal tersebut. Mereka tidak percaya bahwa Allah Yang Mahakuasa telah menciptakan segala sesuatu dan mereka mendustakannya. Mereka disebut ‘evolusionis’, dan pengingkaran mereka disebut ‘evolusi’.